Pameran yang di inisiasi oleh Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kota Batam berkolaborasi dengan Fireworks ini menghadirkan 130 stan perusahaan industri perkapalan dari seluruh dunia.
Dalam sambutan pembukanya, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi menyampaikan industri perkapalan di Batam saat ini sedang bangkit dan bertumbuh ditandai dengan meningkatnya kuantitas pesanan dari perusahaan lokal maupun internasional.
“Hari ini seperti kita ketahui jumlah order perkapalan di Batam sedang mengalami peningkatan,” ujar Rudi.
“Dengan peningkatan pesanan tersebut, mudah-mudahan perputaran ekonomi di Batam dapat terus bertumbuh sehingga kesejahteraan masyarakat di Batam juga bisa meningkat,” tambah Rudi.
Muhammad Rudi yang juga seorang Walikota Batam mengapresiasi Kadin Batam yang telah berkolaborasi dengan Fireworks atas terselenggaranya pameran perkapalan terbesar di Indonesia ini.
“Saya ucapkan terima kasih kepada penyelenggara atas terlaksananya pameran ini,” ujar Rudi.
“Melalui pameran ini semoga seluruh pelaku industri maritim di Batam dapat menambah relasi untuk mengembangkan usahanya sehingga mampu terus berkontribusi dalam peningkatan nilai investasi di Batam,” harap Rudi.
Muhammad Rudi turut berpesan agar tahun depan pameran ini dapat diselenggarakan dengan jumlah peserta dan target yang lebih besar dari tahun 2023 ini.
“Informasi yang saya terima, pameran tahunan ini rencananya akan menghadirkan industri sektor manufaktur elektronik di tahun 2024 nanti” kata Rudi.
“Saya titip tahun depan, selenggarakan pameran ini dengan peserta dan target pasar yang lebih besar sehingga mampu memberikan kontribusi maksimal dalam meningkatkan perekonomian di Kota Batam,” pungkas orang nomor satu di Batam ini.
Setelah membuka kegiatan pameran ini, Muhammad Rudi menyempatkan untuk berkeliling mengunjungi seluruh stan pameran yang menjajakan berbagai produk dan layanan industri perkapalan.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol, Ariastuty Sirait; Direktur Pelayanan Lalu Lintas Barang dan Penanaman Modal, Surya Kurniawan Suhairi; Direktur Badan Usaha Pelabuhan, Dendi Gustinandar; serta beberapa Pejabat Tingkat III dan IV di lingkungan BP Batam. (mi/hms batam)